Lahan Teletubbies Sidimpuan terbakar, Polisi dan Petugas Damkar beraksi

Catatan : Adnan BL*

Bila dipandang dari kejauhan khususnya dari Jalan Raja Inal Siregar Kelurahan Batunadua Jae Kecamatan Padangsidempuan Batunadua Kota Padangsidempuan, panorama bukit Teletubbies sangat indah dilihat mata, kendatipun bukit tersebut hanya di tumbuhi ilalang dan reremputan kering. Namun dapat memukau warga setempat mendaki melihat Kota Padangsidempuan yang hari ini disebut Bumi Dalihan Natolu Salumpat Saindege.

Jumat (02/06/23) petang kemarin bukit Teletubbies itu terbakar akibat ekses dari kemarau panjang yang melanda Kota Padang Sidempuan, Sumatera Utara dalam dua pekan terakhir ini. Sehingga di perkirakan mudahnya api merambah di bebukitan  Teletubbies yang menghabiskan lahan tersebut seluas 3,5 Ha.

Hal itu dibenarkan Kepala Bidang Damkar dan Penyelamatan Dinas Pemadam kebakaran Padang Sidempuan, Azhadi Muktar Nasution saat dikonfirmasi Awak media dilokasi kemarin ketika Petugas pemadam kebakaran Bersama Personel polsek Batunadua Polres Padang Sidempuan  dibantu masyarakat setempat melakukan pemadaman.

“Ada lima titik api dilokasi bukit Teletubbies ini yang terbakar, jadi kita saat ini sedang mengupayakan pemadaman api,” Tutur Azhadi

Dalam insiden kebakaran lahan Ini pihaknya menerjunkan Dua unit mobil Damkar kelokasi , karena medan yang sulit  untuk menjangkau titik api yang berada di puncak bukit Teletubbies, belasan petugas pemadam kebakaran dan kepolisian terpaksa harus mendaki bukit sekitar 500 meter untuk  bisa menjangkau kobaran api.

“Anggota harus berjalan mendaki gunung sekitar 500 meter untuk menjangkau lokasi api, awalnya untuk mengantisipasi kobaran api meluas kepermukiman warga yang berada di bawah bukit, tadi kita sudah padamkan kobaran apinya agar permukiman warga yang berada dibawah bukit Teletubbies aman,” jelas Azhadi

Sementara  Kapolsek Batunadua AKP andi Gustawi SH Membenarkan kebakaran lahan tersebut yang berada  dilahan  bukit Teletubbies LingkunganVI Kelurahan . Batunadua jae, Kecamatan PSP Batunadua, Kota Padangsidimpuan

Kita sigap. Karena yang lebih utama dipadamkan adalah api yang lebih dekat  ke jalan dan pemukiman Warga . Jadi kita mengisolasi api yang dekat ke Jalan. Alhamdulillah dengan waktu yang singkat kita bisa cepat memadamkan api.ada  sekitar sejam ya,” ujar  Kapolsek .

Menurut Kapolsek, sumber Api masih Lidik kebakaran tersebut terjadi karena masyarakat yang membakar sembarangan dan merembet ke alang-alang yang kering dan membakar semak belukar. Hingga akhirnya lahan seluas 3,5  hektar pun terbakar. ” tandasnya.

Oleh karena itu, AKP Andi Gustawi menghimbau kepada masyarakat, kalau saat ini cuaca sedang panas. Sehingga, tidak diperbolehkan membakar lahan, karena dapat dengan cepat merembet dan dikhawatirkan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

Himbauan kan sudah jelas kami sampaikan pada seluruh warga masyarakat melalui Babinkamtibmas bahwa kita cuacanya lagi panas, tidak ada pembakaran lahan, yang akan mengakibatkan kebakaran lebih luas. Sehingga, diharapkan untuk tidak melakukan pembakaran” himbaunya

Selain itu, khusus masyarakat yang memiliki kebiasaan merokok agar tidak membuang puntung rokok di sembarang tempat, hindari praktek membuka lahan perkebunan atau pertanian dengan cara membakar, dan tidak meninggalkan api di hutan dan lahan setelah melakukan kegiatan.

“Barang siapa yang terbukti dengan sengaja menimbulkan kebakaran dapat dipidana maksimal 15 tahun penjara,” tegasnya.**