Viral, Lewati Tanah Longsor, Ibu Hamil Ditandu 1 KM Menuju RSUD Payabungan

Mandailing Natal (Berita28.com) : Seorang ibu hamil di Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara terpaksa ditandu sejauh 1 kilometer oleh puluhan warga saat melewati jalan yang tertimbun longsor di Kecamatan Panyabungan Selatan, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, Selasa (26/12/2023). Pasalnya, Nur Kholilah, warga Desa Lubuk Bondar, Kecamatan Batang Natal ini tengah hamil tua dan hendak menjalani operasi cesar di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Panyabungan.

Dalam video yang viral di media sosial, tampak Nur Kholijah ditandu oleh puluhan warga dengan menggunakan batang kayu dan kain sarung. Hal ini terjadi lantaran akses jalan menuju rumah sakit dari kediamannya tertimbun tanah longsor.

Bahkan, warga pun terpaksa menandunya dengan melewati akses hutan guna terhindar dari ancaman tanah longsor.

Saat dikonfirmasi wartawan, Kepada Desa Lubuk Bondar, Kecamatan Batang Natal, Kabupaten Mandailing Natal, Irwansyah membenarkan hal tersebut. Dirinya mengatakan, ibu hamil tersebut berasal klinik persalinan di Desa Lubuk Bondar.

“Iya benar, tadi ada ibu yang mau melahirkan dari Desa Lubuk Bondar dari klinik persalinan. Awalnya tadi sudah dibicarakan sebelum mau dibawa ke Sumatera Barat atau ke Panyabungan. Jadi kita tadi kalau cara ditandu tadi bisa untuk ke Panyabungan dari pada ke Sumatera Barat kan jauh. Harapan kita ibu dan bayinya selamat dan kami juga dulunya juga biasa seperti ini, “kata Irwansyah.

Diketahui, bencana tanah longsor di kawasan Kecamatan Batang Natal, Kabupaten Mandailing Natal terjadi pada Senin (25/12/2023) diduga akibat dari curah hujan yang tinggi di kawasan tersebut. Akibat tanah longsor tersebut, akses jalan Pantai Barat, Kabupaten Mandailing Natal terputus.

Hingga kini pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara masih berusaha untuk membersihkan material lumpur akibat longsoran tersebut agar akses jalan di wilayah Pantai Barat, Kabupaten Mandailing Natal bisa segera dilalui.

Satu unit alat berat pun diturunkan untuk melakukan pembersihan material lumpur dan longsor. Kondisi longsor yang masih terus terjadi membuat petugas kesulitan untuk melakukan pembersihan. (Ind)