Padangsidimpuan (Berita28.com) : Motif penganiayaan yang dilakukan AH (34) warga Jalan BM Muda, Kelurahan Silandit, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kita Padangsidimpuan, Sumatera Utara terhadap ayah kandungnya, Jaswadi (61) hingga meninggal dunia akhirnya terungkap. Pelaku tengah memukul korban dengan menggunakan alu di bagian wajahnya lantaran masalah sepele.
Kepada wartawan, Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Dudung Setiawan melalui Kasat Reskrim Polres Padangsidimpuan, AKP Maria Marpaung mengatakan, tersangka tega menganiaya korban lantaran tidak terima dirinya dimarahi korban. Kala itu, tersangka yang tengah duduk di belakang rumah di marahi korban.
“Masalahnya sepele. Dari pengakuannya, dia (tersangka) menganiaya lantaran tidak terima dimarahi korban. Makanya, tersangka mengambil kayu berupa alu sebelum akhirnya memukulkannya ke bagian wajah korban,” ucap Maria saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (11/1/2024) siang.
Lebih lanjut, Maria mengatakan, tersangka merupakan orang yang temperamental. Bahkan, dirinya jarang berkomunikasi dengan siapapun.
“Tersangka ini tempramen. Dia jarang komunikasi. Kebanyakan diam. Itu keterangan yang kita dapat setelah memeriksa sejumlah saksi,” urainya.
Saat kejadian tersebut, terang Maria, tersangka tidak hanya memukul korban. Dirinya juga sempat memukul adiknya yang tengah duduk di dalam rumah.
“Sempat juga dipukulnya adiknya. Kena juga dibagian kepalanya. Tapi adiknya itu ngambil kayu. Akibat kayu adiknya lebih besar, makanya tersangka itu kabur,” bebernya.
Usai melakukan aksi penganiayaan tersebut, tersangka pun kemudian melarikan diri ke dalam hutan yang berada di Desa Bargotopong, Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, Kota Padangsidimpuan. Setelah lebih dari 1 hari bersembunyi, tersangka pun akhirnya ditangkap petugas di kepolisian, Minggu (7/1/2024) pagi.
Sebelumnya, warga Jalan BM Muda, Kelurahan Silandit, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan dihebohkan dengan aksi penganiayaan yang dilakukan tersangka. Kala itu, anak pertama dari 7 bersaudara tersebut menganiaya ayah kandungnya dengan sebatang kayu dibagian wajah korban.
Aksi penganiayaan ini terungkap setelah warga mendengar teriakan keluarga korban. Kala itu, warga pun berbondong-bondong mendatangi rumah korban dan mendapati korban sudah tergeletak dibagian dapur bersimbah darah. Korban pun sempat dibawa warga ke salah satu rumah sakit swasta di Kota Padangsidimpuan.
Namun sayang, nyawa korban tidak dapat tertolong meski sudah mendapat perawatan intensif. Sementara itu, warga melihat tersangka melarikan diri usai melakukan penganiayaan. (Ind)

Komentar