Hari ke-5,Untuk mencari Bocah yang hilang ,Petugas kerahkan Anjing Pelacak

Padangsidempuan,Berita28.com – Petugas gabungan pada hari kelima memaksimalkan pencarian terhadap bocah delapan tahun, Lucky Satrio ( 8 ) yang hilang diduga terseret arus saat banjir, di jalan Mawar, Kelurahan Ujung Padang, Kecamatan Padang sidempuan Selatan, Kota Padangsidempuan, Minggu (30/4/2023) sore lalu.

Pantauan Berita28.com di lapangan, pencarian pada Kamis (4/5) Tim SAR yang terdiri dari Basarnas, BPBD Pemko Padangsidempuan, TNI dan Polres Padangsidempuan terus melakukan pencarian dengan menyisir darat mulai dari paret Jalan Mawar hingga sungai Batang Ayumi termasuk menggunakan Anjing Pelacak.

Sedangkan penyisiran sungai jalur arus air juga dikerahkan mulai dari Sungai Batang Ayumi Kota Padangsidempuan hingga Sungai Batang Angkola, Kabupaten Tapanuli Selatan.

“Benar semua upaya kita lakukan dalam pencarian ini. Termasuk menggunakan bantuan anjing pelacak. Kita doakan semoga secepatnya ditemukan,” kata Kalaksa BPBD Kota Padangsidimpuan, Dedy Iriansyah Siregar.SE

Sebelumnya, Lucky dikabarkan hilang sejak pukul 16.45 WIB saat lokasi tersebut dilanda banjir, Minggu (30/04/2023).

Menurut keterangan warga, banjir yang terjadi karena curah hujan yang tinggi, Luky bersama pamannya yang dengan nama sapaan Ayah Refan Marga Simamora di Jalan Mawar, namun beberapa saat kemudian tidak kelihatan lagi.

“Saat itu air setinggi bahu, sedangkan anak tersebut di pinggir jalan bersama pamannya. Beberapa saat kemudian si paman sedang memoto,” kata Pardamaen Nasution (45) salah seorang warga yang ditemui saat melakukan pencarian.

Dibawah guyuran hujan, Pardamean menjelaskan, bahwa di lokasi tersebut persisnya dari paret jalan hingga perumahan warga yang berada lebih rendah dari badan jalan tergenang setinggi bahu.

“Paret ini meluap rata dengan jalan dan di sana (rumah warga) sudah setinggi bahu dewasa. Saat banjir itulah anak itu tidak keliatan lagi,” katanya. (Adnan/Angga Oge/ Berita28.com)